Conchindonesia.com - Jenis atau tipe jendela UPVC berikutnya yang bisa anda pergunakan atau terapkan demi kenyamanan, keamanan dan keindahan ruangan, rumah atau bangunan anda setelah jendela sliding vertical adalah "jendela jungkit" alias "awning windows". Apa maksudnya?
Jungkit dalam bahasa Indonesia artinya terangkat ke atas di bagian ujungnya. Dengan demikian jendela jungkit adalah tipe jendela di mana daunnya kalau kita buka atau kita operasionalkan maka akan semakin terangkat ke atas. Cara membuka atau mengoperasikannya sangatlah mudah yakni dengan cara mendorongnya ke depan. Dorong saja! Kalau sliding menggeser ke kanan kiri atau atas bawah, kalau jungkit didorong ke depan.
Mungkin kalau dijelaskan lewat kata-kata masih susah dipahami. Padahal bisa jadi tiap hari anda juga bertemu atau menggunakan jendela jenis jungkit ini. Biar lebih gampang dimengerti, berikut di bawah ini adalah contoh foto atau gambar tipe jendela jungkit. Jendela ini bisa menggunakan kusen kayu, kusen aluminium atau kusen UPVC. Kalau mau pakai produk UPVC saran kami gunakanlah produk jendela jungkit berbahan UPVC Conch. Jaminan kualitet bagus dan sudah dipergunakan secara global mendunia.
Oya, sebuah catatan yang mungkin perlu diketahui: jendela jungkit ini tidak bisa dibuka sampai 90 derajat kemiringan. Memang makin kita dorong makin ke atas tetapi tidak akan sampai 90 derajat kemiringan apalagi 180 derajat menyentuh tembok ke atas. Dan rasanya sangatlah berbahaya dan bukan ide yang bagus. Lebih baik menggunakan tipe jendela lain. Kalau mau membukanya hingga maksimal 90 derajat maka engsel atau kait yang dipergunakan haruslah bersistem hidrolik. Atau bisa pakai engsel manual namun sekali lagi engsel manual sangat-sangatlah berbahaya. Makin panjang daun jendelanya maka makin berat beban yang harus dipikul engsel yang dipergunakan. Namun sayangnya, aksesoris sistem hidrolik untuk kusen jendela dan pintu belum diketahui apakah dijual di Indonesia atau tidak. Kalau di luar negeri sepertinya sudah lumrah.
Mungkin kalau dijelaskan lewat kata-kata masih susah dipahami. Padahal bisa jadi tiap hari anda juga bertemu atau menggunakan jendela jenis jungkit ini. Biar lebih gampang dimengerti, berikut di bawah ini adalah contoh foto atau gambar tipe jendela jungkit. Jendela ini bisa menggunakan kusen kayu, kusen aluminium atau kusen UPVC. Kalau mau pakai produk UPVC saran kami gunakanlah produk jendela jungkit berbahan UPVC Conch. Jaminan kualitet bagus dan sudah dipergunakan secara global mendunia.
Anda pasti langsung paham jendela jungkit atau jendela awning ini. Jangan-jangan merupakan salah satu tipe jendela favorit anda. Untuk membukanya tinggal di dorong ke depan saja. |
Yang ini juga adalah jendela jungkit dua daun dengan bagian tengah adalah jendela kaca mati. Kalau di gambar ini jelas diaplikasikan di bagian dapur. Anda pun bisa mengaplikasikannya jika mau. |
Oya, sebuah catatan yang mungkin perlu diketahui: jendela jungkit ini tidak bisa dibuka sampai 90 derajat kemiringan. Memang makin kita dorong makin ke atas tetapi tidak akan sampai 90 derajat kemiringan apalagi 180 derajat menyentuh tembok ke atas. Dan rasanya sangatlah berbahaya dan bukan ide yang bagus. Lebih baik menggunakan tipe jendela lain. Kalau mau membukanya hingga maksimal 90 derajat maka engsel atau kait yang dipergunakan haruslah bersistem hidrolik. Atau bisa pakai engsel manual namun sekali lagi engsel manual sangat-sangatlah berbahaya. Makin panjang daun jendelanya maka makin berat beban yang harus dipikul engsel yang dipergunakan. Namun sayangnya, aksesoris sistem hidrolik untuk kusen jendela dan pintu belum diketahui apakah dijual di Indonesia atau tidak. Kalau di luar negeri sepertinya sudah lumrah.
Untuk contoh jendela jungkit yang bisa dibuka hingga 90 derajat bisa disimak di bawah ini. Hanya sekadar contoh ya dan yang pasti sangat rawan musibah entah karena kacanya tertimpa sesuatu, engsel yang tidak kuat, lokasi pemasangan, dsb.
Kami rasa cukup mudah dipahami. Itu hanya beberapa contoh saja yang semoga bisa memberikan ide atau inspirasi buat anda. Soal ukuran ada yang standar dan ada yang bisa sesuai permintaan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal penerapannya dari sisi dekorasi atau kegunaan, saran kami konsultasikan dulu dengan arsitek, desainer interior eksterior anda atau mungkin kontraktor anda. Kalau soal merek UPVC pastikan mereka menyarankan UPVC Conch dan bukan merek yang belum jelas keberadaannya. Kalau misalnya mereka bingung atau tidak ada referensi atau tidak kenal dengan kontraktor UPVC khusus merek Conch, anda bisa mereferensikan kami kepada mereka. Tentu saja kami sangat senang bekerja sama dengan seluruh arsitek, desainer interior eksterior atau kontraktor bangunan di seluruh tanah air.
Let's build the best home in town!